JAKARTA, iNews.id – Jika ditanya tentang sosok penyanyo rock atau rocker paling fenomenal era 1970-an sampai 1980-an, ada dua nama yang patut disebutkan. Mereka adalah Gito Rollies dan Harry Moekti. Dua rocker ternama ini dahulu sangat mewarnai kancah musik Indonesia.
Sosok keduanya bahkan sangat didamba anak-anak muda di zamannya. Penampilan dan gaya mereka kerap ditiru pemuda era 1970-an dan 1980-an. Uniknya jalan hidup Gito dan Harry bisa dibilang hampir mirip. Keduanya sama-sama anak seorang tentara, kemudian memilih jalan karier sebagai penyanyi, dan akhirnya hijrah jadi pendakwah hingga akhir usia mereka.
Diketahui Gito Rolies terlahir dengan nama asli Bangun Sugito Tukiman. Ayahnya adalah Kapten TNI. Ayahnya memiliki watak keras. Tak heran jika Gito juga mewarisi watak keras anak-anak kolong dari tangsi KNIL.
Bisa dibilang jalan hidup sebagai musisi rock adalah pilihan yang tepat bagi Gito. Hingga akhirnya dia sempat salah jalan dan mencicipi narkoba. Untungnya, Gito memilih untuk kembali ke jalan yang benar saat menginjak usia 50 tahun. Gito bertobat dan memilih hijrah menjadi pendakwah.
Tidak tanggung-tanggung, Gito pun mengubah penampilannya 100 persen. Tepatnya pada 1997, Gito Rollies muncul dengan penampilan baru, tidak lagi ala rocker seperti sebelumnya. Menurutnya, penampilan barunya yang lebih religius adalah caranya membentengi diri dari kemaksiatan yang dulu akrab dengan kehidupannya.
“Pakaian ini membentengi saya. Bukan saya ingin disebut sebagai ulama, ustaz, ini untuk membentengi saya dari yang tidak-tidak, dari kemaksiatan. Saya nggak mungkin masuk disko dengan pakaian begini,” kata pria kelahiran 1 November 1947 tersebut.
Tak hanya penampilan yang berubah, Gito juga banyak mengeluarkan lagu-lagu religi dan berdakwah. Dalam satu rekaman video dakwahnya, Gito Rollies sempat berkata bahwa dia ingin seluruh hidupnya untuk beribadah, termasuk dalam mengeluarkan karya.