Semua dijawab sama pemandunya. Namun, dari pihak imigrasi tidak percaya begitu saja karena balik lagi, penampilan Master Limbad dinilai sangat aneh.
"Dia dibilang dajjal, setan, iblis dan pengikut satanik," katanya.
Untuk membuktikan bahwa Master Limbad benar seorang Muslim, petugas imigrasi ternyata sempat meruqyah pesulap tersebut dengan lantunan Al-Qur'an 30 juz. Alih-alih kepanasan, Master Limbad malah ketiduran.
"Pihak imigrasi berharap master akan kepanasan atau kesurupan, tapi nyatanya master asik dan menikmatinya. Setelah lama master mendengarkan ayat-ayat suci, dari pihak imigrasi malah bingung 'kok nggak kenapa-kenapa?'," jelasnya.
Namun, petugas imigrasi belum mempercayai pengakuan Limbad sebagai seorang Muslim dan pesulap asal Indonesia yang memang dikenal dengan penampilan yang menyeramkan.
Petugas lalu memeriksa fisik Limbad, mulai dari rambut, badan, hingga gigi taringnya. Setelah itu, Limbad juga diminta membaca potongan ayat suci Al-qur'an secara acak guna membuktikan bahwa dirinya benar seorang Muslim.