"Wahai orang-orang yang beriman, jauhilah olehmu berburuk sangka yang banyak. Karena apa, sebagian daripada berburuk sangka itu adalah perbuatan dosa," ucapnya.
Dia menambahkan baik syariat, perintah, larangan, hingga keputusan Allah SWT pasti mengandung kebaikan bagi umat-Nya. Sebab, Allah SWT tidak akan membrikan sesuatu yang melampaui batas kemampuan umat-Nya.
"Jangan sampai engkau mencurigai Tuhanmu. Apakah itu syariatnya, perintah-Nya, larangan-Nya, atau keputusan Allah, pasti mengandung kebaikan. Cuma kadang-kadang karena ilmu kita terbatas, sangkaannya juga kadang-kadang salah. Padahal, kita sudah tahu Tuhanmu itu bukan Tuhan yang dzalim, artinya melampaui batas, Allah tidak dzalim," ucap Kyai Misbah.
Tak hanya itu, KH Zuhri Ya'qub menambahkan bahwa setiap orang yang berprasangka buruk nantinya akan dapat menuai keburukan pula. Hal itulah yang menurutnya, membuat manusia seharusnya selalu optimistis dan berprasangka baik. Tak hanya kepada sesama manusia, tetapi juga kepada Allah SWT.
"Aku, kata Allah, tergantung prasangka hamba kepada-Ku. Artinya kalau dia bersangka baik, maka kebaikan yang akan dia dapat. Tapi kalau buruk, dia akan menuai keburukan," kata Kyai Zuhri.