JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Arab Saudi telah meluncurkan kartu pintar atau smart card yang diberikan kepada para jemaah haji. Kartu ini berfungsi sebagai akses untuk mengikuti rangkaian ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
Menurut informasi dari situs Kementerian Agama (Kemenag), juru bicara Kemenag, Anna Hasbie, menyampaikan bahwa jemaah haji Indonesia diharapkan selalu membawa smart card selama berada di Tanah Suci, terutama selama puncak pelaksanaan haji di Armuzna.
Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah, Khalilurrahman, menyatakan bahwa pemerintah Arab Saudi telah menyediakan kartu cadangan bagi jemaah yang kehilangan smart card. Namun, jumlah kartu cadangan ini terbatas.