CANBERRA, iNews.id - Presiden Volodymyr Zelensky meminta China tak membantu Rusia melawan Ukraina. Dia berharap minimal China dapat bersikap netral menanggapi konflik Rusia-Ukraina.
Pernyataan ini disampaikan Zelensky saat berdiskusi online dengan mahasiwa dari 21 universitas di Australia, Rabu (3/8/2022). Diskusi ini digelar oleh Universitas Nasional Australia di Canberra.
Saat itu, seorang mahasiswa meminta pendapat Zelensky terkait sikap China. Zelensky mengaku lebih suka Beijing bergabung dengan negara Amerika Serikat dan Australia yang telah mengutuk invasi Rusia.
“Untuk saat ini, China sedang menyeimbangkan dan memang memiliki netralitas. Dan saya akan jujur, netralitas ini lebih baik daripada China bergabung dengan Rusia,” kata Zelensky melalui penerjemah dari Ukraina.