Industri Tekstil Antisipasi Lonjakan Harga Bahan Baku Imbas Konflik Rusia-Ukraina

Yulianto

JAKARTA, iNews.id - Penjual saat menyelesaikan pembuatan celana custom dan memasarkannya secara online di Toko Nyoel Jeans, Jakarta Barat, Kamis (3/3/2022). 

Pelaku usaha tekstil dalam negeri mengantisipasi kenaikan harga bahan baku kapas menyusul konflik Rusia-Ukraina yang mengerek harga minyak dunia. Ukraina menjadi salah satu negara pemasok kapas bagi Indonesia. 

Menurut statistik perdagangan United Nations Comtrade, nilai impor kapas dari Ukraina mencapai US$6.720 pada 2020. Ukraina juga memasok gumpalan, kain, bukan tenunan, benang, dan tali senilai US$5.920 pada 2020.

Harga kapas dunia telah mengalami kenaikan sejak tahun lalu, dan berpeluang kembali terakselerasi dengan adanya konflik Rusia-Ukraina.

(Foto: Sindo/Yulianto)

Editor : Yudistiro Pranoto
Artikel Terkait
Photo
1 bulan lalu

Indonesia Bangun Ekosistem Tekstil Sirkular

Photo
7 bulan lalu

Pertemuan Pemerintah hingga Akademisi Bahas Daur Ulang Limbah Tekstil

Photo
12 bulan lalu

Dorong Keberlanjutan dengan Pengelolaan Sampah Tekstil, BNI Gandeng Jagatera

Photo
4 tahun lalu

Muncul di Grammy Awards, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Minta Bantuan dari Balik Bungker

Photo
4 tahun lalu

Konflik Rusia-Ukraina Berdampak pada Fluktuasi Harga Emas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal