JAKARTA, iNews.id - Mundurnya Airlangga Hartarto dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar akhir pekan lalu ramai dibicarakan. Mundurnya Airlangga memang ibarat petir di siang bolong karena dinilai sangat mengejutkan.
Usai Airlangga mundur dari orang nomor satu di partai berlogo beringin tersebut, sejumlah narasi yang mengaitkannya bermunculan.
Bahkan narasi liar yang menyebut mundurnya Airlangga dari Ketum Golkar adalah siasat dari Presiden Jokowi untuk menguasai partai dengan ciri khas warna kuning tersebut.
Narasi tersebut juga menyebut mundurnya Airlangga lantaran di kudeta oleh pesaingnya. Benarkah narasi tersebut?
Juga beredar narasi yang menyebutkan, kandungan emas dalam medali emas Olimpiade Paris 2024 hanya 1 persen.
Menurut narasi tersebut, kandungan ini terpaut sangat jauh dengan medali emas Olimpiade 1908 sebesar 100 persen atau sepenuhnya terbuat dari emas.
Saksikan pembahasan selengkapnya dalam program Viral Tapi Hoaks bersama pemeriksa fakta dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta Asnil Bambani Amri dan host Gaib Maruto Sigit di YouTube Official iNews dan Radio Trijaya FM.