Yenin mengatakan, para peziarah akan diberikan makanan dan perlengkapan medis yang layak. Ratusan polisi dikerahkan di sisi perbatasan Ukraina di wilayah Chernigiv Utara. Mereka bermalam di tenda-tenda milik tentara, seorang koresponden AFP melaporkan dari tempat kejadian.
“Tidak ada provokasi, tidak ada situasi yang tegang sejak kemarin,” kata Demchenko.
Sementara, Dinas Penjaga Perbatasan Belarusia melaporkan, ada 1.064 orang yang berusaha menyeberang ke Ukraina sejak Senin (14/9/2020) lalu. Di antara rombongan Yahudi itu, terdapat 242 anak-anak.
Sebagai bantuan darurat, instansi itu mengklaim telah menyediakan makanan dan tenda hangat bagi para peziarah yang tertahan di perbatasan. Sementara, para peziarah Yahudi ultraortodoks itu mengeluh karena dibiarkan kedinginan dan kelaparan di udara terbuka.
Ukraina sejauh ini telah melaporkan lebih dari 162.000 kasus infeksi virus corona dan lebih dari 3.340 kematian akibat wabah asal itu.