2 Warganya Terpapar Novichok Lagi, Inggris Desak Rusia Beri Penjelasan

Nathania Riris Michico
Polisi Inggris berjaga-jaga di wilayah Amesbury, lokasi dua korban yang kini kritis akibat terpapar zat kimia. (Foto: AP)

AMESBURY, iNews.id - Inggris meminta Rusia memberikan penjelasan mengenai serangan zat kimia yang kembali terjadi di negara itu. Pasalnya, zat kimia yang ditemukan di tubuh dua korban terbaru ini sama dengan yang digunakan menyerang mantan agen ganda, Sergei Skripal, dan putrinya, Yulia, pada Maret lalu.

Dua warga Inggris, perempuan bernama Dawn Sturgess (44) dan pria berusia 45 tahun Charlie Rowley, kritis setelah terpapar zat bernama Novichok di rumahnya yang tak jauh dari lokasi penyerangan terhadap Skripal dan Yulia.

Saat itu Inggris menuduh Rusia meracuni Skripal dengan Novichok, zat kimia pelumpuh saraf yang dikembangkan oleh militer Soviet selama Perang Dingin.

“Negara Rusia dapat membuat yang salah menjadi benar. Mereka dapat memberi tahu kami apa yang terjadi, apa yang mereka lakukan, dan mengisi beberapa celah penting yang kami coba cari,” kata Menteri Keamanan Inggris, Ben Wallace, seperti dilaporkan Reuters, Kamis (5/7/2018).

"Saya sedang menunggu panggilan telepon dari Rusia," ujar dia.

Kedua warga Inggris itu awalnya diduga overdosis heroin atau kokain. Namun tes yang dilakuakan pusat penelitian militer Porton Down menunjukkan mereka terpapar Novichok.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
7 tahun lalu

Korban Racun Novichok ke Dubes Rusia: Kenapa Anda Bunuh Pacar Saya?

Internasional
7 tahun lalu

AS Curiga Pasukan Rusia dan Suriah Gunakan Gas Klorin di Aleppo

Internasional
7 tahun lalu

Rusia Tantang Inggris Tunjukkan Mantan Agen Ganda Skripal ke Publik

Internasional
7 tahun lalu

Inggris: Rusia Akan Membayar Mahal Jika Pakai Senjata Kimia

Internasional
7 tahun lalu

Penyerang Eks Agen Ganda Skripal di Inggris adalah Intel GRU Rusia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal