22 Muslim Rohingya Ditangkap Setelah Melarikan Diri dari Kamp Myanmar

Nathania Riris Michico
Orang-orang berjalan di kamp Kyauktalone di Kyaukphyu, negara bagian Rakhine, di mana penduduk Muslim dipaksa untuk hidup selama tujuh tahun setelah kerusuhan antar-komunal. (Foto: Ye Aung Thu / AFP)

"Ada total 22 orang, sembilan pria dan 13 perempuan, ditemukan pada Rabu pagi," kata juru bicara kepolisian Ayeyarwaddy Tun Shwe, kepada AFP, Senin (25/11/2019).

Kepada polisi, para warga Rohingnya itu mengaku melakukan perjalanan selama empat hari dari kamp Thetkaypyin di dekat ibu kota negara bagian Rakhine, Sittwe.

"Mereka datang ke darat karena kapal mereka mulai bocor," kata polisi.

Dia menyebut, para laki-laki dan perempuan yang ditangkap mengaku berusaha mencapai Yangon untuk mencari pekerjaan.

Ini merupakan kelompok kedua dari Rohingya yang ditangkap polisi Ayeyarwaddy dalam beberapa bulan terakhir.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Nasional
2 tahun lalu

Wapres: Waspadai Sindikat TPPO di Balik Kedatangan Pengungsi Rohingya

Nasional
2 tahun lalu

Jokowi Akan Bahas Nasib Pengungsi Rohingya dengan Pemimpin Negara Lain di Jepang

Nasional
2 tahun lalu

Gen Z Tanya Penanganan Pengungsi Rohingya, Begini Jawaban Ganjar

Nasional
2 tahun lalu

Mahfud MD Akan Berembuk dengan Pemprov Riau, Aceh dan Sumut untuk Cari Solusi Pengungsi Rohingya

Nasional
2 tahun lalu

Jokowi: Indonesia Sementara Akan Tampung Pengungsi Rohingya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal