KABUL, iNews.id - Sebuah bom meledak di di tepi jalan dekat Ghazni di Afghanistan. Akibatnya, tiga anggota tentara Amerika Serikat (AS) tewas dan tiga lainnya terluka.
Misi pimpinan NATO menyatakan, seorang kontraktor sipil AS juga terluka oleh alat peledak rakitan tersebut.
Seorang komandan Taliban di Ghazni mengatakan pasukan keamanan AS dan Afghanistan melakukan penggerebekan di berbagai wilayah Ghazni. Namun, gerilyawan Taliban berhasil menanam alat peledak improvisasi (IED) yang kuat di Shahbaz yang menargetkan salah satu kendaraan lapis baja pasukan kedua negara tersebut.
"Pasukan AS dan Afghanistan berusaha mati-matian untuk merebut kembali beberapa tempat penting di Ghazni dan telah melakukan beberapa serangan tetapi mereka tidak bisa berhasil dan menderita kerugian," kata komandan itu, yang dilaporkan Reuters (28/11/2018).
Pejabat itu tidak memberikan rincian lebih lanjut hingga para keluarga terdekat korban diberitahu. Namun mereka mengonfirmasi bahwa yang terluka sudah dievakuasi dan mendapat perawatan medis.