Juru bicara gubernur provinsi setempat, Mohammad Arif Noori, mengatakan sebuah kendaraan lapis baja yang membawa pasukan AS terkena sebuah bom di pinggir jalan besar di daerah Shahbaz, tepat di luar kota, pada Selasa pagi.
Dia mengatakan pasukan khusus AS telah melakukan operasi dengan pasukan Afghanistan di sekitar kota Ghazni sejak Senin.
Gerilyawan Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Ini menjadi serangan terbaru mereka di dekat kota strategis di selatan ibu kota, Kabul.
Militer AS belum memberikan konfirmasi atas ledakan bom yang menewaskan tiga tentaranya.
Pada Sabtu (24/11/2018), seorang tentara AS tewas di Provinsi Nimroz dalam apa yang dianggap penembakan yang tidak disengaja.