800 Ribu Pekerja AS Tak Terima Gaji Pertama di 2019

Nathania Riris Michico
Sebanyak 800.000 karyawan di AS bekerja tanpa digaji pada bulan ini. (Foto: Carlos Barria/Reuters)

Barang-barang mulai dari tempat tidur hingga mainan lama terdaftar sebagai "barang-barang spesial penutupan pemerintahan".

"Dijual seharga 93,88 dolar di Walmart. Bertanya jika ada yang berminat (menjadi) 10 dolar," demikian bunyi salah satu iklan kursi goyang untuk anak-anak.

"Kami butuh uang untuk membayar tagihan."

Dari 800.000 pegawai federal yang tidak dibayar, sekitar 350.000 cuti- semacam pemutusan hubungan kerja sementara- sementara sisanya terus bekerja.

Ribuan orang dilaporkan mengajukan tunjangan pengangguran di tengah ketidakpastian keuangan.

Salah satu bandara terbesar, Miami International Airport, akan menutup seluruh terminal akhir pekan ini karena begitu banyak staf keamanan yang mengaku sakit.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
19 menit lalu

Trump Terima Kasih kepada Indonesia dan Prabowo karena Siap Kirim Pasukan ke Gaza

Internasional
5 jam lalu

Amerika Baca Gelagat Netanyahu Bakal Langgar Gencatan Senjata di Gaza

Internasional
18 jam lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Presiden Rusia Putin Mungkin Hadiri KTT ASEAN

Internasional
20 jam lalu

Bantah Fasilitas Nuklir Iran Hancur Diserang AS, Khamenei kepada Trump: Teruslah Bermimpi!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal