Hingga Desember 2023, ada lebih banyak jurnalis yang terbunuh dalam 3 bulan pertama perang Israel-Gaza dibandingkan dengan yang pernah terbunuh di satu negara dalam 1 tahun.
Sementara itu jika data ditarik sampai 7 Februari 2024, total jurnalis yang tewas dalam perang Israel-Hamas bertambah jadi 85 orang, demikian data organisasi kebebasan pers yang berbasis di New York, Amerika Serikat, itu.
CPJ sebelumnya mengecam keras penganiayaan oleh pasukan Israel terhadap jurnalis di Gaza maupun wilayah lain. Mereka sedang menyelidiki apakah puluhan jurnalis yang terbunuh dalam konflik di Gaza sengaja ditargetkan oleh tentara Israel atau tidak.
Sementara itu penurunan terbesar dalam jumlah kematian jurnalis terjadi di Ukraina dan Meksiko.
Salah satu korban tewas di Ukraina adalah jurnalis AFP Arman Soldin (32). Dia tewas saat timnya diserang di dekat Kota Bakhmut.