Abaikan Seruan AS dan Prancis, Netanyahu Ingin Israel Terus Perang di Lebanon dan Gaza

Anton Suhartono
Benjamin Netanyahu membantah adanya pembicaraan gencatan senjata selama 21 hari di Lebanon yang ditengtahi AS dan Prancis (Foto: AP)

Menteri Luar Negeri (Menlu) Prancis Jean Noel Barro, di sela pertemuan Dewan Keamanan PBB, mengatakan telah bekerja sama dengan AS untuk memungkinkan negosiasi.

"Platform ini akan segera diumumkan ke publik dan kami berharap kedua belah pihak menerimanya tanpa penundaan guna melindungi penduduk sipil dan memungkinkan dimulainya negosiasi diplomatik," ujarnya..

Dia menegaskan masih ada peluang untuk menghindari perang lebih besar seraya mengungkapkan keyakinan terhadap diplomatik.

Wakil Dubes AS untuk PBB Robert Wood menyerukan semua pihak untuk tetap tenang. AS, lanjut dia, sudah bekerja sama dengan negara-negara lain terkait proposal tersebut.

"Kami tengah bekerja sama dengan negara-negara lain untuk mengajukan proposal yang kami harap akan menghasilkan ketenangan dan memungkinkan diskusi menuju solusi diplomatik," kata Wood.

Di sisi lain, Wood menegaskan hak Israel untuk mempertahankan diri dari serangan Hizbullah.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Israel Langgar Gencatan Senjata Gaza 875 Kali, Ini Perinciannya

Internasional
8 jam lalu

Israel Akan Bentuk Unit Militer-Sipil di Gaza

Internasional
11 jam lalu

Nah, Utusan Khusus Trump Sebut AS Tak Berniat Caplok Greenland dari Denmark

Internasional
14 jam lalu

Trump Tepis Ingin Rebut Greenland karena Sumber Daya Alam: Amerika Sudah Punya Banyak!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal