WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat hari ini mencatatkan jumlah kematian terendah akibat Covid-19 dalam sepekan terakhir. Namun, demo antirasial berpotensi menimbulkan cluster baru Covid-19.
AFP melaporkan, data yang diperoleh dari John Hopkins University pada Senin (8/6/2020) waktu setempat tercatat ada 691 korban meninggal dalam kurun waktu 24 jam terakhir di Amerika Serikat.
Jumlah tersebut jadi yang terendah dalam kurun waktu sepekan. Sebagai perbandingan, Amerika Serikat pernah mencatat angka kematian 3.000 jiwa dalam sehari pada pertengahan April lalu. Pada Mei jumlah kematian menurun ke angaka 1.000 jiwa per hari.
Sedangkan jumlah kasus baru Covid-19 berada di angka 20 ribu orang per hari hingga saat ini. Dengan demikian, total ada 1.938.842 orang terinfeksi virus yang menyerang pernapasan itu di seluruh AS dengan 110.482 diantaranya meninggal dunia.
Berdasarkan hitungan per kapita, beberapa negara Eropa termasuk Prancis, Italia dan Spanyol mencatat jumlah kematian tertinggi dibandingkan Amerika Serikat.