RIYADH, iNews.id - Salah satu anggota keluarga kerajaan Arab Saudi mengancam balik Amerika Serikat (AS). Dia juga menyerukan jihad dan mati syahid kepada warga Arab Saudi.
Pangeran Saud Al Shaalan meluapkan ancaman balikya dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Minggu (16/10/2022).
"Kepada Barat, siapa pun yang menantang keberadaan Kerajaan ini, kita semua adalah proyek jihad dan syahid," kata sepupu Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman tersebut.
"Ini adalah pesan saya kepada siapa pun yang berpikir mereka dapat menyerang kami," katanya lagi dalam bahasa Inggris dan Prancis.
Sebelumnya, Arab Saudi memastikan keputusan Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk memangkas produksi minyak sebesar 2 juta barel per hari murni karena ekonomi. Keputusan itu diambil dengan suara bulat oleh para anggotanya.