WASHINGTON DC, iNews.id – Amerika Serikat (AS) tengah mempertimbangkan izin penggunaan vaksin Covid pertama bagi anak-anak di bawah usia 5 tahun (balita). Anak balita menjadi satu-satunya kelompok usia yang belum tercakup dalam program vaksinasi di negeri Paman Sam.
Langkah itu dilakukan AS setelah Pfizer Inc dan BioNTech SE mulai mengajukan permohonan izin pada Selasa (1/2/2022). Keputusan atas permohonan izin itu diperkirakan keluar paling cepat bulan ini.
Kedua perusahaan menyatakan, mereka mulai mengajukan data untuk izin penggunaan darurat vaksin corona terhadap balita. Padahal Pfizer dan BioNTech belum memenuhi target penting dalam uji klinis vaksin terhadap kelompok usia 2-4 tahun.
Pengajuan data dilakukan atas permintaan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk memenuhi kebutuhan mendesak di sektor kesehatan publik bagi kelompok usia tersebut, kata mereka.
Kehadiran vaksin bagi kelompok anak-anak yang lebih muda dapat membantu para orang tua yang harus menghadapi karantina dan penutupan tempat-tempat pra-sekolah dan penitipan anak. “Memperoleh vaksin yang aman dan efektif bagi anak-anak di kelompok usia ini menjadi prioritas,” kata penjabat Komisaris FDA, Janet Woodcock.
Dia mengatakan, FDA meminta pengajuan dari kedua perusahaan karena wabah kasus Omicron saat ini. Komite penasihat pakar dari luar FDA pun akan bertemu pada 15 Februari untuk membahas persetujuan itu.
Jika mereka setuju, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) juga perlu menyetujui tentang bagaimana vaksin itu diberikan dalam pertemuan panel penasihatnya.