"Kami memahami bahwa perdamaian, rekonsiliasi, harmoni, stabilitas, supremasi hukum, hak asasi manusia, semua ini harus dipertimbangkan saat kami mencari lebih banyak investasi, untuk peluang ekonomi yang lebih besar," katanya.
Suu Kyi pun siap membuka diri dengan negara lain untuk mencari solusi krisis Rohingya.
"Jika Anda memiliki kekhawatiran, jika Anda memiliki kekhawatiran, tolong diskusikan secara terbuka dengan kami," tuturnya lagi.