Australia Bangun Kapal Selam Nuklir, Begini Tanggapan China

Umaya Khusniah
Kapal selam. (Foto: Pixabay)

Australia mendapat warisan teknologi dari Amerika Serikat (AS) dan Inggris untuk membangun kapal selam bertenaga nuklir. Kerja sama ini disepakati di tengah meningkatnya ancaman dan pengaruh China di Indo-Pasifik.

AS, Inggris, dan Australia mengumumkan kerja sama keamanan Indo-Pasifik, Rabu (15/9/2021). Di bawah kemitraan itu, Presiden Joe Biden, Perdana Menteri Boris Johnson, dan Perdana Menteri Scott Morrison, menyepakati alih teknologi dan kemampuan kepada Australia untuk membuat kapal selam bertenaga nuklir.

"Kami menyadari pentingnya memastikan perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik dalam jangka panjang. Kita harus mampu mengatasi, baik lingkungan strategis saat ini di kawasan dan bagaimana hal itu dapat berkembang, karena masa depan negara kita, bahkan dunia, bergantung pada Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, yang harus bertahan dan berkembang dalam beberapa dekade mendatang,"kata Biden, dalam keterangan bersama, dikutip dari Reuters, Kamis (16/9/2021).

Ketiganya mengatakan, armada Australia yang belum dibuat akan didukung oleh reaktor nuklir dan akan dipersenjatai dengan amunisi konvensional.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
1 jam lalu

Mengapa Amerika Serikat Ingin Rebut Minyak Venezuela?

Internasional
4 jam lalu

Amerika Ingin Rebut Minyak, Venezuela Minta Pertemuan Darurat Dewan Keamanan PBB

Internasional
4 jam lalu

Di Balik Tuduhan Narkoba, Amerika Diduga Bidik Minyak Venezuela

Internasional
5 jam lalu

Nah, Ajudan Trump Klaim Seluruh Minyak dari Perut Bumi Venezuela Milik AS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal