Bekas Penjaga Kamp Konsentrasi Nazi Dideportasi dari AS ke Jerman

Nathania Riris Michico
Bekas Penjaga Kamp NAZI Jakiv Palij (95) dideportasi dari AS ke Jerman. (Foto: AP)

Gedung Putih menyatakan Pemerintahan Trump memprioritaskan pengusiran Palij untuk menghormati para korban Holocaust dan keluarga mereka.

"Pengusiran Palij mengirim pesan yang tegas: Amerika Serikat tidak akan mentolerir mereka yang memfasilitasi pembunuhan orang-orang lain, dan mereka tidak akan menemukan tempat berlindung yang aman di tanah Amerika," demikian isi pernyataan itu.

Media Jerman melaporkan, Palij tiba pada Selasa pagi di Bandara Dusseldorf dan dibawa terlebih dulu ke sebuah panti jompo.

Harian boulevard Jerman, Bild, menyebut jaksa Jerman membuka proses kriminal terhadap Palij pada 2015, namun kasus itu ditutup karena kurangnya bukti.

AS berusaha selama dua tahun untuk mengusir Palij, yang tinggal di Queens, New York, sejak 1949.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
10 bulan lalu

Elon Musk Dikecam gara-gara Hormat ala Nazi saat Pidato Pelantikan Trump

Internasional
1 tahun lalu

Dituduh Pengagum Nazi, Begini Komentar Trump

Internasional
1 tahun lalu

Wah! Dokumen Ungkap Adolf Hitler Berencana Serang Uni Soviet dengan Bom Atom

Internasional
2 tahun lalu

Pidato Hari Kemenangan, Putin: Kita Siaga Tempur, Hura!

Internasional
2 tahun lalu

Trump Sebut Pemerintahan Joe Biden seperti Polisi Nazi Gestapo

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal