Betlehem, Kota Kelahiran Yesus Diisolasi usai Konfirmasi Kasus Virus Korona Pertama

Nathania Riris Michico
Pintu masuk ke Gereja Kelahiran Yesus di Betlehem, Tepi Barat, ditutup. Palestina menyerukan agar gereja-gereja, masjid-masjid, dan lembaga lain ditutup setelah kasus virus korona terdeteksi di hotel di daerah Betlehem. (FOTO: Ahmad GHARABLI / AFP)

Asbed Balian, pendeta senior di Gereja Kelahiran Yesus, mengatakan pengunjung yang terinfeksi memasuki situs tersebut.

"Orang-orang yang terkena dampak korona mengunjungi gereja," katanya, kepada AFP.

"Gereja akan ditutup selama 14 hari dan mereka akan menyemprotkan antiseptik."

Sekolah, universitas, dan masjid di Bethlehem juga ditutup pada Kamis.

Israel, yang sejauh ini memiliki 16 kasus vorus korona, memberlakukan langkah-langkah tegas pada banyak negara Eropa dalam upaya menahan penyebaran virus korona.

Israel juga membatalkan latihan militer bersama dengan Amerika Serikat di Jerman.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

Kota Bethlehem Rayakan Natal Pertama sejak Perang Gaza

Internasional
10 jam lalu

Israel Langgar Gencatan Senjata Gaza 875 Kali, Ini Perinciannya

Internasional
17 jam lalu

Israel Akan Bentuk Unit Militer-Sipil di Gaza

Internasional
23 jam lalu

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap di Inggris saat Demo Pro-Palestina, Dijerat UU Terorisme

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal