Bom Klaster Kiriman AS Sudah Diterima Tentara Ukraina, Siap Digunakan

Anton Suhartono
Ukraina telah menerima bom klaster atau amunisi tandan dari Amerika Serikat (Foto: Reuters)

KIEV, iNews.id - Ukraina telah menerima bom klaster atau amunisi tandan dari Amerika Serikat (AS). Pengiriman senjata kontroversial itu dikecam banyak kalangan, bahkan dari sekutu AS.

Seorang juru bicara komando militer Tavria di Ukraina Selatan, Valeryi Shershen, membenarkan laporan CNN bahwa bom klaster telah diterima. Meski demikian pasukannya belum menggunakan.   

"(Bom klaster) Di tangan pasukan pertahanan kami," kata Shershen, kepada stasiun televisi Ukraina, seperti dilaporkan kembali Reuters, Kamis (13/7/2023).

AS pada 7 Juli lalu mengumumkan akan mengirim amunisi tandan sebagai bagian dari paket bantuan terbaru senilai 800 juta dolar.

Penggunaan bom klaster dilarang oleh 111 negara, namun AS, Ukraina, dan Rusia tak meneken Konvensi Amunisi Tandan. Perjanjian itu melarang produksi, penggunaan, penimbunan, dan pengiriman.

Seringkali sub-bom pada amunisi tandan tak meledak seluruhnya. Nah, bom-bom kecil yang tak meledak itu bisa bertahan puluhan tahun hingga konflik berakhir. Bom yang bisa tertanam di tanah itu membahayakan warga sipil kelak.

Ukraina menggunakan bom klaster hanya untuk mengamankan wilayah terpencil dan tidak akan menggunakannya di perkotaan serta wilayah Rusia. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Deklarasi Akhir KTT APEC 2025 Tak Masukkan Isu Ukraina, Ini Hasilnya

Internasional
19 jam lalu

Perang Dingin Gaya Baru: Rusia-AS Saling Tunggu Siapa Tembak Nuklir Duluan

Internasional
1 hari lalu

Trump Banggakan Kekuatan Laut AS Terbaik di Dunia tapi Takut Gagal Raih Nobel Perdamaian

Internasional
1 hari lalu

Terungkap, Ini Penyebab Banjir Bandang yang Terjang Kota New York

Internasional
1 hari lalu

Banjir Bandang Terjang Kota New York, 2 Orang Tewas Terjebak di Basement Gedung

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal