California Babak Belur Hadapi Covid-19, Pejabat: Virus Kini Ada di Setiap Tempat

Anton Suhartono
California kembali memberlakukan lockdown akibat lonjakan kasus virus corona (Foto: Reuters)

LOS ANGELES, iNews.id - Negara Bagian California, Amerika Serikat, kembali memberlakukan lockdown Covid-19 akibat lonjakan kasus. Bahkan karantina wilayah kali ini bisa lebih parah ketimbang yang pertama.

Padahal negara bagian terpadat itu termasuk yang paling pertama menerapkan pembatasan saat Presiden Donald Trump menganggap penggunaan masker belum penting, bahkan AS masih jauh dari wabah.

Selama berbulan-bulan, California mampu terhindari dari dampak parah sebagaimana terjadi di New York dan Louisiana. Padahal California memiliki penerbangan langsung dari China, negara awal mula wabah virus corona, terbesar dibandingkan negara bagian lainnya.

Sejak awal musim panas 2020, tekanan untuk membuka kembali lockdow menguat. Para pejabat menegaskan wilayahnya sudah lelah dengan penerapan jarak sosial dan masker. Sejak itu pula, kasus demi kasus bertambah.

Saat ini, sebagian besar wilayah California menerapkan lockdown terkunci di tengah lonjakan kasus infeksi yang dramatis. California sejauh ini mengonfirmasi lebih dari 1,3 juta kasus infeksi. Bahkan pada pekan lalu memecahkan rekor penambahan harian tertinggi yakni lebih dari 25.000 kasus.

Los Angeles menjadi penyumbang tertinggi yakni mengalami penambahan 10.000 kasus baru Covid-19 dalam sehari.

Para pejabat menduga lonjakan infeksi merupakan dampak dari liburan Thanksgiving, membuat hunian rawat inap rumah sakit meningkat. Satu warga Los Angeles meninggal setiap 20 menit akibat Covid-19.

Direktur kesehatan masyarakat Los Angeles Barbara Ferrer bahkan menangis saat berbicara tentang jumlah korban meninggal yang tak terhitung, lebih dari 8.000 kasus.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

CIA Dilaporkan Serang Pelabuhan Venezuela Pakai Drone

Internasional
2 hari lalu

Ngeri! 2 Helikopter Tabrakan di Udara, 1 Pilot Tewas

Internasional
2 hari lalu

Kaleidoskop 2025: Daftar Negara yang Diserang Israel Sepanjang Tahun Ini

Internasional
2 hari lalu

Zohran Mamdani: New York Harus Jadi Rumah Aman bagi Semua, Tanpa Diskriminasi!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal