SEOUL, iNews.id - Pemerintah Kota Seoul, Korea Selatan, berjanji melakukan pemeriksaan setiap hari di semua toilet umum untuk mencegah kemungkinan adanya kamera tersembunyi yang bertujuan cabul.
Pasalnya, sejak beberapa waktu, kamera tersembunyi di berbagai toilet dan ruang ganti menjadi masalah serius di Korsel.
Tahun lalu, dilaporkan terjadi lebih dari 6.000 kasus "spy cam porn" atau kamera pengintai bertujuan cabul. Kamera itu sengaja disembunyikan di toilet untuk merekam aktivitas pemakainya.
Rekaman dari video-video itu kerap diunggah online tanpa sepengetahuan korban.
Pada awal 2018, puluhan ribu perempuan berunjuk rasa mengutuk banyaknya kasus kamera tersembunyi ini. Mereka membawa berbagai poster yang bertuliskan pesan-pesan seperti, "Hidup saya bukan untuk pornografi".
Para pegiat mengatakan, kaum perempuan terus-terusan hidup dalam ketakutan setelah mengetahui bahwa mereka difoto atau direkam tanpa sepengetahuan mereka.