"Militer sangat memahami situasi di Selat Taiwan dan kawasan sekitarnya dan merespons dengan tenang," bunyi pernyataan.
Kementerian Pertahanan Taiwan mendeteksi 57 pesawat dan empat kapal Angkatan Laut (AL) yang beroperasi di sekitar wilayahnya. Sebanyak 28 di antara pesawat tersebut terbang ke Zona Pertahanan Wilayah Udara (ADIZ) Taiwan.
Beberapa dari 28 pesawat itu bahkan melintasi garis tengah tidak resmi yang membagi kedua wilayah, yakni jet tempur Su-30 dan J-16. Ada pula dua pesawat pengebom H-6 berkemampuan nuklir yang terbang ke selatan Taiwan.
Latihan serupa dilakukan China pada akhir Desember, saat itu 43 pesawat China melintasi garis tengah kedua wilayah. China mengklaim Taiwan sebagai salah satu provinsinya sehingga tak merasa melakukan pelanggaran wilayah udara.