CIA Tuduh Pangeran Mohammed bin Salman Otak Pembunuhan Khashoggi

Nathania Riris Michico
Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman. (Foto: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Badan Intelijen Pusat (CIA) Amerika Serikat (AS) menuduh Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman sebagai dalang di balik pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi di Konsulat Saudi Istanbul pada 2 Oktober silam.

Namun, Pemerintah Saudi membantah tuduhan tersebut.

Dilaporkan CNN, Minggu (18/11/2018), pejabat senior CIA melontarkan tuduhan itu berdasarkan rekaman audio yang dimiliki Pemerintah Turki dan bukti lainnya, termasuk hasil penyelidikan intelijen AS.

Dia mengatakan, operasi pembunuhan terorganisasi tidak akan pernah terjadi tanpa sepengetahuan pejabat tinggi Arab Saudi. Laporan serupa juga dikeluarkan media AS, The Washington Post.

Namun, sejauh ini laporan itu tidak dapat diverifikasi dan hanya menjadi spekulasi.

"Klaim ini keliru. Kami terus mendengar beragam teori tanpa dibarengi bukti yang jelas, kuat, dan nyata,” demikian respons Kedutaan Besar (Kedubes) Arab Saudi untuk AS.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Kapal Tanker Rusia Diserang di Laut Hitam

Internasional
2 hari lalu

Meriah! Festival Budaya Indonesia di Sakarya Turki Pukau Pelajar Asing

Nasional
3 hari lalu

Penyidik KPK Tiba di Arab Saudi, Mulai Telusuri Kasus Korupsi Kuota Haji

Internasional
6 hari lalu

Mengenal Taman Hiburan Megah Six Flags Qiddiya City yang Ubah Wajah Arab Saudi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal