Dahsyatnya Kecelakaan Kereta di India, Tabrakan di Kecepatan 128 Km per Jam

Anton Suhartono
Otoritas India membuka penyelidikan resmi kecelakaan kereta di Odisha yang menewaskan 275 orang (Foto: Reuters)

KHARAGPUR, iNews.id - Otoritas India membuka penyelidikan kecelakaan kereta api di Balasore, Odisha, yang menewaskan 275 orang (sebelumnya disebut 288). Dari jumlah korban tewas, kecelakaan tersebut paling mematikan kedua setelah tragedi di Bihar pada 1981 yang merenggut sekitar 800 nyawa.

Tabrakan melibatkan tiga kereta di Odisha juga melukai lebih dari 1.200 orang. Kebanyakan korban merupakan penumpang dari dua kereta.

Petugas kereta api dan para saksi menyerahkan bukti penyelidikan awal yang berlangsung 2 hari. Penyelidikan awal dipimpin komisioner keselamatan kereta api lingkar tenggara India, A M Chowdhary.

Laporan ini yang menjadi acuan untuk melakukan penyelidikan lanjutan guna menentukan penyebab pasti kecelakaan tragis tersebut.

"Beberapa pejabat dan saksi bergabung dalam penyelidikan. Penyelidikan sedang dilakukan," kata seorang pejabat senior kereta api, dikutip dari Reuters, Senin (5/6/2023).

Dewan Perkeretaapian India merekomendasikan agar Biro Investigasi Pusat mengambil alih penyelidikan penyebab bencana tersebut.

"Kita harus bergerak menuju normalisasi. Tanggung jawab kita belum berakhir," kata Menteri Perkeretaapian India, Ashwini Vaishnaw, kepada wartawan.

Hasil pemeriksaan awal mengungkap, kecelakaan disebabkan masalah pada persinyalan. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
18 jam lalu

Jatuh saat Dubai Airshow, Jet Tempur India Tejas Pernah Diminati Indonesia Diborong Malaysia

Internasional
18 jam lalu

Jet Tempur Tejas India Jatuh dan Meledak di Dubai Airshow, Penyebab Masih Misterius

Internasional
19 jam lalu

Spesifikasi Jet Tempur Tejas Kebanggaan India yang Jatuh saat Aksi Aerobatik Dubai Airshow

Megapolitan
1 hari lalu

Gagal Menyalip, Pemotor Perempuan Tewas Mengenaskan Terlindas Truk di Bogor

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal