Mantan Presiden Abdulla Yameen, yang memiliki hubungan dekat dengan Muizzu, sedang menjalani hukuman penjara 11 tahun atas kasus korupsi dan pencucian uang. Para pendukung Yameen mengatakan bahwa tuduhan tersebut bersifat politis.
"Hari ini rakyat membuat keputusan yang kuat untuk mendapatkan kembali kemerdekaan Maladewa," kata Muizzu, seperti dikutip dari Reuters.
Muizzu juga meminta Presiden Solih untuk membebaskan Yameen menjadi tahanan rumah.
Perdana Menteri India, Narendra Modi, mengirimkan pesan selamat kepada Muizzu setelah pengumuman kemenangannya.
"India tetap berkomitmen untuk memperkuat hubungan bilateral India-Maladewa yang telah diuji oleh waktu dan meningkatkan kerja sama kami secara keseluruhan di Wilayah Samudra Hindia," kata Modi melalui platform X.