Demonstran Hong Kong Mengamuk karena Unjuk Rasa Dibubarkan, Keroyok Polisi

Anton Suhartono
Polisi Hong Kong luka di kepala setelah dikeroyok demonstran (Foto: AFP)

"Tindakan mengerikan seperti itu tidak bisa dimaafkan," kata polisi, dalam pernyataan di Facebook, dikutip dari AFP.

Polisi anti huru hara pun merespons dengan menyapu titik pusat unjuk rasa dan menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.

Petugas menangkap beberapa orang, termasuk seorang pengunjuk rasa yang mengalami luka pukulan menyebabkan darah mengalir dari belakang kepalanya.

Unjuk rasa di Hong Kong telah berlangsung selama 7 bulan dipicu oleh usulan RUU ekstradisi. Pemerintah sudah mencabut RUU kontrovereial tersebut, namun tuntutan massa telanjur berkembang, termasuk penerapan demokrasi lebih luas.

Ribuan orang berkumpul di jantung pusat bisnis Central, meneriakkan slogan seperti "Berdiri bersama Hong Kong, berjuang untuk kebebasan".

Beberapa mengibarkan bendera Amerika Serikat, Inggris, dan Hong Kong. Banyak massa yang mengakak serta keluarga, termasuk anak-anak, sebelum polisi membubarkan massa.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap di Inggris saat Demo Pro-Palestina, Dijerat UU Terorisme

Megapolitan
8 hari lalu

Ada Demo Nelayan, 1 Ruas Jalan Medan Merdeka Selatan Ditutup Sementara

Nasional
21 hari lalu

Prabowo: Belum Tentu Demokrasi di Barat Cocok sama Kita

Internasional
22 hari lalu

Kebakaran Apartemen Hong Kong Renggut 159 Nyawa, Departemen Pemadam Kebakaran Dibohongi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal