Pada bulan lalu, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan, aliansi militernya akan memulai pelatihan pilot-pilot Ukraina untuk menggunakan jet tempur F-16. Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov mengatakan, kemungkinan pasokan pesawat tempur F-16 ke Ukraina akan menimbulkan eskalasi lain dalam krisis Ukraina. Sebab, pesawat tempur F-16 dapat dimodifikasi agar mampu membawa senjata nuklir.