Disebut Perempuan oleh PM Inggris Johnson, Putin Beri Jawaban Menohok

Anton Suhartono
Vladimir Putin merespons pernyataan Boris Johnson yang menyebutnya perempuan (Foto: Reuters)

LONDON, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin mengomentari pernyataan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson yang menyebutnya perempuan. Dalam wawancara dengan media Jerman pada Selasa lalu, Johnson mengatakan Putin tak akan memutuskan untuk menyerang Ukraina jika dirinya perempuan.

Saat konferensi pers di Turkmenistan, Kamis (30/6/2022) dini hari waktu setempat, Putin membalikkan pernyataan Johnson itu dengan mengungkap keputusan mantan PM Inggris Margaret Thatcher yang mengirim pasukan ke Kepulauan Falkland di Atlantik.

"Saya hanya ingin mengenang peristiwa sejarah baru-baru ini, ketika Margaret Thatcher memutuskan untuk menggelar operasi militer melawan Argentina terkait Kepulauan Falkland. Jadi, seorang perempuan membuat keputusan untuk melancarkan operasi militer. Oleh karena itu, referensi dari Perdana Menteri Inggris tentang apa yang terjadi hari ini tidak sepenuhnya akurat," kata Putin, seperti dikutip dari Reuters. 

Putin kemudian mengkritik keputusan Inggris 40 tahun lalu untuk menggelar operasi militer atas upaya Argentina merebut pulau-pulau jarang penduduk di Atlantik Selatan yang dikelola Inggris.

"Di mana Kepulauan Falkland dan di mana Inggris? Tindakan Thatcher didikte oleh ambisi kerajaan dan (keinginan untuk) memastikan status kekuasaan mereka," ujarnya.

Sebelumnya Kremlin juga mengomentari secara keras pernyataan Johnson. Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan pernyataan itu hanya akan membuat Johnson menjadi sasaran komentar para psikoanalis.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Megapolitan
1 jam lalu

Pramono Minta Transjakarta Lanjutkan Pelatihan Pramudi Perempuan, Target Kuota 10%

Internasional
6 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
8 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Internasional
9 jam lalu

Rusia Peringatkan Rencana Trump Uji Coba Nuklir Bisa Picu Perlombaan Senjata

Internasional
9 jam lalu

Rusia Bantah Tudingan Trump Diam-Diam Uji Coba Senjata Nuklir

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal