BANGKOK, iNews.id - Seorang dokter militer Thailand menyuntik vaksin palsu kepada pasukan penjaga perdamaian PBB yang bertugas di Sudan Selatan.
Komandan militer Thailand Chalermpol Srisawat, seperti dikutip dari The Nation, Selasa (2/3/2021), mengatakan sang dokter mengaku bahwa vaksin yang disuntikkan itu untuk mencegah flu, namun bisa melindungi penggunanya dari Covid-19.
Total ada 273 personel pasukan penjaga perdamaian PBB yang disuntik, setiap orangnya dipungut 20 dolar AS atau sekitar Rp280.000. Vaksin yang disuntikkan itu ternyata hanya air mineral.
Menurut Chalermpol, kasus ini terungkap setelah seorang tentara curiga botol tempat vaksin tak berlabel. Dia lalu memberi tahu atasannya yang kemudian terungkap isinya hanya air biasa.
Perwakilan medis PBB lalu meminta pejabat Angkatan Darat Thailand untuk memulangkan dokter itu demi mencegah insiden serupa terulang.