Dia menegaskan, siapa pun yang duduk di Gedung Putih, rakyat Palestina tidak akan menghentikan perjuangan untuk meraih kemerdekaan.
Presiden Mahmoud Abbas Ucapkan Selamat kepada Trump
Sementara itu Presiden Palestina Mahmoud Abbas memberi selamat kepada Trump atas kemenangannya dalam pilpres AS.
Abbas mengatakan ingin bekerja sama dengan Trump untuk mewujudkan perdamaian dan keamanan di kawasan. Dia juga menegaskan komitmen Palestina untuk mengupayakan kemerdekaan, penentuan nasib sendiri, serta status negara sesuai dengan hukum internasional.
Ucapan selama Abbas terhadap Trump ini cukup mengejutkan. Abbas pernah menumpahkan kekesalannya kepada Trump setelah AS pada Desember 2017 secara sepihak mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Kemudian pada Mei 2018, AS memindahkan kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Setelah itu Abbas menolak AS sebagai mediator dalam setiap perjanjian damai dengan Israel karena keberpihakannya terhadap negara Yahudi itu.
Selain itu Pemerintah Otoritas Palestina juga menolak kunjungan Wakil Presiden AS saat itu Mike Pence.