Filipina Tarik Duta Besarnya dari Kanada Gara-Gara Sampah

Anton Suhartono
Aktivis lingkungan berunjuk rasa di luar kantor Senat di Manila soal masuknya sampah dari Kanada (Foto: AFP)

Presiden Rodrigo Duterte ikut turun tangan dengan mengecam Kanada. Dalam pidatonya pada April, Duterte mengancam akan mengirim kembali sampah-sampah itu ke Kanada sambil mengatakan, "Mari kita lawan Kanada. Saya akan menyatakan perang melawan mereka."

Sementara itu pemerintah Kanada menyatakan akan mengatur pemulangan kontainer-kontainer itu namun tak menyebut waktu pastinya.

Kementerian Luar Negeri Kanada belum mengomentari penarikan para diplomat Filipina ini.

Ketegangan antara Kanada dan Filipina tak sebatas isu sampah. Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menyorti dugaan pelanggaran HAM Duterte terkait tindakan keras dalam menangani pelaku kejahatan narkoba. Sejak Duterte menjadi presiden pada 2016, ribuan orang tewas terkait kejahatan narkoba.

Duterte membatalkan kontrak pertahanan Filipina senilai 235 juta dolar AS untuk membeli 16 helikopter militer dari perusahaan Kanada setelah negara itu menyoroti catatan pelanggaran HAM sang presiden.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Giliran Filipina Diterjang Badai Wilma, Diperkirakan Akhir Pekan

Nasional
5 hari lalu

Walk For Palestine, 30 Dubes Negara Sahabat Turun ke Jalan di CFD Jakarta

Internasional
14 hari lalu

Alice Guo, Warga China Terpilih Jadi Wali Kota di Filipina Dihukum Penjara Seumur Hidup

Nasional
21 hari lalu

Menkum Teken Perjanjian Esktradisi ASEAN: Tak Ada Lagi Safe Haven bagi Pelaku Kejahatan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal