Kota Haifa berada dalam jangkauan tembakan Hizbullah, memaksa warganya untuk terus waspada.
Wali Kota Haifa baru-baru ini bahkan mendesak warganya untuk menimbun makanan dan obat-obatan karena meningkatnya risiko perang habis-habisan.
Israel dan Hizbullah sejak 6 bulan terakhir terlibat serangan lintas batas setiap hari. Hizbullah menyerang Israel sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Gaza. Bahkan Hizbullah menggunakan senjata-senjatra tercanggihnya dalam menyerang wilayah Israel.
Kelompok yang didukung Iran itu diketahui telah mengumpulkan persenjataan sejak perang pada 2006.
Seperti Hamas, Hizbullah memiliki jaringan terowongan yang panjang sebagai jalur perjalanan para pejuang serta transfer senjata.