Dewan Pers dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) sebenarnya sudah menyerahkan susunan regulasi publisher rights kepada Menkominfo Johnny G Plate pada Oktober 2021.
Presiden menyerahkan kepada Dewan Pers dan PWI untuk menentukan bentuk payung hukum yang sesuai terkait regulasi publisher rights dalam merespons transformasi digital.
Regulasi tersebut, kata Jokowi, bisa menata ekosistem industri pers dan menciptakan iklim kompetisi yang lebih seimbang. Dengan begitu, diharapkan ada keseimbangan antara perusahaan platform lokal dan global, serta platform asing raksasa, seperti Google dan Facebook.
"Saya tahu dalam 2 tahun terakhir, industri pers mengalami tekanan yang luar biasa beratnya, mengatasi tekanan akibat disrupsi digital, mengatasi tekanan dari berbagai platform raksasa asing yang menggerus potensi ekonomi dan pengaruh media arus utama," kata Jokowi, dalam pidato yang disampaikan secara virtual.