MANILA, iNews.id - Filipina mulai mengevakuasi puluhan ribu warga Provinsi Batangas, Kamis (1/7/2021), setelah status Gunung Taal dinaikkan menjadi waspada. Aktivitas gunung yang berjarak sekitar 70 kilometer dari Ibu Kota Manila itu meningkat dengan memuntahkan gumpalan gas dan uap setinggi 1 kilometer.
Status Gunung Taal dinaikkan dari level 2 menjadi 3 dalam skala 5. Menurut badan seismologi dan vulkanologi, pada level ini terjadi intrusi magmatik di kawah utama yang bisa memicu letusan berikutnya.
Taal merupakan salah satu gunung berapi aktif terkecil di dunia. Meskipun ketinggiannya hanya 311 meter, gunung ini sangat mematikan. Pada 1911 letusan Gunung Taal menewaskan lebih dari 1.300 orang.
Pada Januari 2020, gunung ini meletus menciptakan kolom abu dan uap setinggi 15 kilometer ke langit memicu hujan abu yang lebat di Manila. Lebih dari 100.000 orang mengungsi dan aktivitas penerbangan dibatalkan.
Pihak berwenang memperingatkan, jenis letusan kali ini berpotensi lebih berbahaya dari tahun lalu.
Dalam video yang dirilis di akun Facebook badan seismologi dan vulkanologi memperlihatkan, air di kawah Taal mendidih sebelum dan sesudah letusan. Lahar bertemu dengan air di kawah yang memicu gas dan uap atau dikenal sebagai letusan freatomagmatik.