Hamas Tegaskan Masih Terbuka untuk Negosiasi Gencatan Senjata di Gaza

Anton Suhartono
Ismail Haniya menegaskan Hamas masih terbuka untuk negosiasi guna mengakhiri perang di Gaza (Foto: Reuters)

GAZA, iNews.id - Pemimpin Hamas Ismail Haniya menegaskan kelompoknya masih terbuka untuk bernegosiasi guna mengakhiri perang di Jalur Gaza. Perang sudah berlangsung 9 bulan dan menewaskan 37.500 lebih warga Gaza.

Menurut Haniya, dalam pertemuan di Beirut, Lebanon, Hamas terbuka untuk menyepakati dokumen atau inisiatif apa pun. Meski demikian dia menegaskan negosiasi tersebut tetap harus memenuhi syarat atau sikap kelompoknya.

Dia menegaskan kembali tuntutan Hamas yakni gencatan senjata permanen, penarikan seluruh tentara Israel dari Gaza, rekonstruksi, penyediaan bantuan kemanusiaan, hingga pertukaran tahanan.

Para pejabat Israel, termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, menolak syarat dari Hamas yang membuat negosiasi berlangsung alot. Tak ada hasil apa pun yang dicapai meski pertemuan dengan mediasi Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat sudah berkali-kali digelar.

Netanyahu berkomitmen untuk terus menyerang Gaza sampai tujuannya yakni melenyapkan Hamas tercapai.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Israel Beri Syarat Negara yang Bisa Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian ke Gaza, Apa Itu?

Internasional
4 jam lalu

Israel Tolak Pasukan Penjaga Perdamaian Turki di Gaza, Kenapa?

Internasional
7 jam lalu

PBB Kecam Serangan Drone dan Tank Israel terhadap Pasukan UNIFIL di Lebanon

Internasional
7 jam lalu

Netanyahu Lawan Trump, Israel Tak Bisa Didikte Soal Pasukan Perdamaian di Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal