Sebelumnya Hamas juga memberikan syarat lain yakni pembebasan semua tahanan Palestina dari penjara-penjara Zionis sebagai imbalan atas pelepasan semua sandera Israel.
Seorang sumber pejabat Palestina yang mengikuti perkembangan negosiasi telah meminta Hamas untuk menyetujui perjanjian tindak lanjut dari gencatan senjata kemanusiaan yang terwujud pada November lalu. Saat itu gencatan senjata berlangsung 7 hari yang berakhir pada 1 Desember.
Namun Hamas ingin Israel mengakhiri serangan serta menarik semua pasukan dari Gaza, meski implementasinya tidak dalam waktu dekat.
Perjanjian tersebut juga harus didukung oleh mediator yakni Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat.
Negara-negara tersebut mengirimkan delegasi untuk membahas krisis sandera di Gaza dengan tokoh senior intelijen Israel pada Minggu kemarin.