Heboh Ribuan Warga AS Dikirimi Bibit padahal Tak Pesan, Kebanyakan dari China

Anton Suhartono
Ribuan warga AS mendapat kiriman paket bibit, kebanyakan dari China, padahal mereka tak pesan (Foto: AFP)

SAN FRANCISCO, iNews.id - Perusahaan e-commerce Amazon menghentikan penjualan benih atau bibit dari luar negeri menyusul laporan dari liburan pelanggan di Amerika Serikat.

Warga melaporkan mendapat paket kiriman benin atau bibit, padahal tidak memesannya. Sebagian besar bibit tersebut berasal dari China. Kejadian ini membuat heboh jagad maya di AS sejak 2 bulan terakhir.

"Ke depan, kami hanya mengizinkan penjualan bibit dari pedagang yang berbasis di AS," bunyi pernyataan Amazon, seperti dikutip dari AFP, Minggu (6/9/2020).

Ini merupakan kelanjutan dari laporan Departemen Pertanian AS pada akhir Juli lalu. Departemen melaporkan, paket bibit dikirim ke AS dan memperingatkan agar warga tidak menanamnya.

Sementara itu hasil pemeriksaan departemen terhadap paket misterius
mengungkap tidak ada yang membhayakan dari bibit.bibit tersebut. Setidaknya ada 14 jenis bibit, di antaranya mint, mustard, rosemary, lavender, kembang sepatu, dan mawar, yang diterima warga.

"Saat ini, kami tidak punya bukti yang menunjukkan bahwa ada sesuatu selain penipuan besar-besaran di mana orang menerima barang yang tidak dipesan. Penjual kemudian mengunggah ulasan pelanggan palsu untuk meningkatkan penjualan," demikian keterangan Departemen Pertanian.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Anggota DPR AS Kutuk Kebijakan Trump Larang Masuk Warga Palestina: Kejam!

Internasional
6 jam lalu

Trump Larang Warga Palestina dan Suriah Masuk Amerika, Ini Alasannya

Internasional
6 jam lalu

Trump Larang Masuk Warga Palestina dan Suriah ke Amerika

Internasional
1 hari lalu

Digolongkan Senjata Pemusnah Massal, Ini Bahaya Fentanyl bagi Manusia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal