Heboh! Wabah Bakteri Pemakan Daging di Jepang, Pengidapnya Bisa Tewas dalam 2 Hari

Ahmad Islamy Jamil
Bakteri strep Grup A yang dijuluki bakteri pemakan daging. (Foto: NIAID)

“Ketika seorang pasien datang dengan penyakit strep grup A di dalam darahnya, kecuali jika ada luka, Anda sering tidak tahu bagaimana penyakit itu bisa masuk ke dalam tubuh,” kata profesor kedokteran dan epidemiologi di Universitas of Pittsburg, Dr Lee Harrison.

Karenanya, sangat penting bagi pasien dengan STSS untuk mendapatkan pengobatan sesegera mungkin setelah gejala muncul. Mereka mungkin memerlukan antibiotik atau pembedahan untuk mengangkat jaringan yang terinfeksi bakteri ganas itu.

Sampai kini, belum ada vaksin untuk penyakit radang Grup A yang tersedia, meski beberapa vaksin sedang dikembangkan, termasuk vaksin yang tampaknya aman dalam uji coba fase 1. Harrison mengatakan, peningkatan infeksi baru-baru ini di Jepang dan AS dapat mempercepat permintaan penelitian ini.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Seleb
1 hari lalu

Nisya Ahmad Kena Tumor di Kepala hingga Bernanah, Raffi Ahmad Minta Doa

Destinasi
3 hari lalu

Jepang Keluarkan Peringatan Megaquake Advisory, Amankah untuk Wisata?

Kuliner
4 hari lalu

Matcha Bukan Sekadar Minuman, Ternyata Simbol Perdamaian

Nasional
4 hari lalu

Gempa M6,7 Guncang Jepang, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami di Indonesia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal