Tragisnya, setelah beberapa jam mendapat pertolongan Rosa benar-benar dinyatakan meninggal.
Keluarga tak terima dengan kejadian ini seraya mendesak kepala layanan kesehatan untuk menyelidiki bagaimana bisa orang yang masih hidup dinyatakan meninggal.
"Kami ingin tahu mengapa keponakan saya bereaksi saat kami membawanya untuk dimakamkan. Kami punya rekaman video di mana dia mendorong dan mengetuk peti," kata bibi mendiang.
Rosa sempat koma usai kecelakaan yang dialaminya, namun dokter menyatakan meninggal. Entah apakah ada prosedur yang terlewat untuk mengecek kondisi pasien sebelum dinyatakan meninggal.
Kepolisian Peru turun tangan menyelidiki kasus ini.