Ilmuwan Internasional: Bentuk Teluk Palu Perburuk Tsunami Sulteng

Nathania Riris Michico
Tsunami yang memporakporandakan Palu dan Donggala. (Foto: AFP)

PALU, iNews.id - Para ilmuwan mengatakan, tsunami yang menghancurkan Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), lebih besar dibandingkan dengan gempa yang menjadi pemicunya. Faktor-faktor lain, termasuk bentuk teluk Palu yang panjang dan sempit, berkontribusi atas terciptanya gelombang monster yang dahsyat.

Setidaknya 844 orang tewas dalam bencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulteng. Jumlah korban tewas diduga kuat akan bertambah.

Gempa berkekuatan 7,5 Skala Richter (SR) yang melanda pada Jumat (28/9/2018) malam menghancurkan bangunan di seluruh Palu dan daerah sekitarnya. Namun, pertemuan kondisi geofisika tidak mungkin memunculkan tsunami lokal yang menghancurkan banyak struktur lain dan tentu saja menambah korban jiwa manusia.

"Gelombangnya setidaknya dua hingga tiga meter tingginya, dan mungkin dua kali lipatnya," kata Jane Cunneen, peneliti Fakultas Sains dan Teknik Universitas Curtin di Bentley, Australia Barat, seperti dilaporkan AFP, Selasa (2/10/2018).

Namun, dilihat dari gempa, tsunami seharusnya tidak sebesar itu.

"Dalam sebagian besar kasus, tsunami dihasilkan oleh apa yang disebut gempa dorong, yang menciptakan perpindahan vertikal besar-besaran dari dasar laut," kata ahli tektonik di departemen ilmu bumi Universitas Oxford, Baptiste Gombert.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Nasional
2 bulan lalu

Badan Geologi Ungkap Penyebab Gempa Palu M 4,8, Dipicu Aktivitas Sesar Aktif

Nasional
1 tahun lalu

Penyintas Sigi Keluhkan Masih Tinggal di Huntara ke Cagub Sulteng Ahmad Ali

Nasional
2 tahun lalu

Ganjar Pranowo Kunjungi Donggala, Warga: Semoga Jadi Presiden 2024

Nasional
2 tahun lalu

Kunjungi Sulteng, Ganjar Pranowo: Buat Saya Pribadi Palu, Sigi dan Donggala Sudah di Hati

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal