Dewan Pengadaan Pertahanan India diperkirakan mengesahkan dokumen yang membuka jalan bagi kesepakatan akhir tentang pengiriman senjata dari Prancis pada Kamis (13/7/2023) lusa. Sementara pada Jumat (14/7/2023), Modi akan mengadakan pembicaraan bilateral di Prancis untuk kemungkinan membahas skema pengadaan alutsista tersebut.
Pada April 2022, Kementerian Pertahanan India mengubah prosedur pembelian alutsistanya dengan membatasi hanya senjata produksi dalam negeri dengan beberapa pengecualian. Kebijakan tersebut bertujuan untuk memperkuat industri pertahanan dalam negeri dan meningkatkan ekspor India.