India Hancurkan Sebagian Bangunan Masjid Berusia 185 Tahun, Alasannya Pelebaran Jalan

Anton Suhartono
India merobohkan sebagian bangunan Masjid Noori berusia 185 tahun dengan alasan ada pelebaran jalan (Foto: X)

NEW DELHI, iNews.id - Otoritas Negara Bagian Uttar Pradesh, India, merobohkan sebagian bangunan Masjid Noori berusia 185 tahun, Selasa (10/12/2024). Awalnya mereka beralasan ada proyek insfrastruktur di sekitarnya yang mengharuskan sebagian bangunan dibongkar.

"Hanya sebagian masjid yang dirobohkan," kata Avinash Tripathi, seorang pejabat senior Pemerintah Distrik Fatehpur, seperti dikutip dari Anadolu, Rabu (11/12/2024).

Dia menambahkan, pembongkaran dilakukan untuk memulai pekerjaan penguatan jalan dan saluran air.

Pihak berwenang telah mengirim surat pemberitahuan kepada 139 orang, termasuk pengelola Masjid Noori mengenai rencana perobohan bangunan.

Mohammad Moin Khan, anggota komite masjid, mengatakan mereka menolak rencana itu dengan mengajukan petisi ke Pengadilan Tinggi Allahabad. Permohonan tersebut akan disidangkan pekan ini.

"Masjid tersebut dibangun pada 1839 dan jalan di sini dibangun pada 1956. Namun Departemen Pekerjaan Umum menyebut beberapa bagian masjid ilegal," kata Khan.

Tripathi mengubah alasannya dengan mengatakan, bangunan yang dihancurkan itu didirikan dalam 3 tahun terakhir dan tanpa izin. Padahal semua proses perizinan sudah dilalui.

Sejak awal komite curiga bahwa alasan pembongkaran masjid tak terkait dengan masalah izin maupun perluasan jalan.

Insiden ini terjadi di tengah derasnya desakan dari kelompok-kelompok Hindu sayap kanan untuk menghancurkan lebih banyak masjid di India. Alasannya adalah survei yang mengklaim masjid-masjid itu dibangun di bekas lokasi kuil Hindu di masa lalu.

Pengadilan India baru-baru ini menerima petisi untuk mensurvei masjid yang dibangun pada abad ke-13 di Kota Ajmer, Rajasthan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 hari lalu

Kereta Penumpang Tabrak Kereta Barang, 11 Orang Tewas

Internasional
8 hari lalu

Ketika Trump Sebut PM India Modi Pria Tampan Sekaligus Pembunuh

Internasional
8 hari lalu

Terungkap, Trump Ancam India dan Pakistan Kena Tarif 250% jika Tak Hentikan Perang

Internasional
9 hari lalu

Kejamnya Pemberontak Sudan Bunuh 1.500 Orang, Eksekusi Warga di Masjid dan Rumah Sakit

Internasional
9 hari lalu

Absen di KTT ASEAN, PM India Modi Tak Suka Trump Singgung Pakistan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal