Indonesia Tegaskan Dukungan kepada Rakyat Myanmar

Anton Suhartono
Retno Marsudi (Foto: BNPB)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan transisi menuju demokrasi di Myanmar harus tetap mengikuti kehendak rakyat.

Militer Myanmar melakukan kudeta menggulingkan pemimpin sipil Aung San Suu Kyi pada 1 Ferbruari lalu dengan alasan adanya kecurangan dalam pemilu yang dimenangkap partai penguasa, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), pada November 2020.

Komisi pemilihan Myanmar menepis adanya kecurangan masif yang bisa memengaruhi hasil perolehan suara.

Pernyataan Retno ini merupakan respons atas protes warga Myanmar terkait pemberitaan Reuters yang mengutip sumber dari pemerintah Indonesia.

Disebutkan oleh sumber, Indonesia mendorong ASEAN untuk mengirim pengawas guna memastikan pemilu yang akan digelar mendatang oleh pemerintahan junta berlangsung dengan adil, seperti dijanjikan.

Sementara rakyat Myanmar menghendaki militer mengembalikan pemerintahan yang sudah terbentuk dalam pemilu sebelumnya. Akibatnya, muncul seruan di media sosial untuk berunjuk rasa di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Myanmar.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
13 hari lalu

Profil Patrice Talon, Presiden Benin yang Lolos dari Kudeta Perwira Militer

Internasional
13 hari lalu

Presiden Benin Patrice Talon Lolos dari Kudeta oleh Sekelompok Perwira Militer

Internasional
23 hari lalu

Presiden Guinea-Bissau Umaro Sissoco Embalo Digulingkan, Ditahan Perwira Pembangkang

Nasional
29 hari lalu

Myanmar Bongkar Jaringan Online Scam, 48 WNI Ditangkap!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal