Indonesia Tegaskan Tak Campuri Urusan Dalam Negeri Myanmar, tapi

Antara
Retno Marsudi (Foto: Kemlu RI)

Dalam pertemuan khsusus itu, Indonesia menyerukan penghentian kekerasan oleh aparat keamanan Myanmar terhadap para demonstrasn. Sedikitnya 21 orang tewas sejak demonstrasi menentang kudeta pecah beberapa hari setelah penggulingan Aung San Suu Kyi. Sebanyak 18 di antaranya tewas dalam demonstrasi pada Sabtu pekan lalu.

“Bagi Indonesia, keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Myanmar adalah prioritas nomor 1. Karena itu, Indonesia mendesak pasukan keamanan Myanmar untuk menahan diri dan tidak menggunakan kekuatan dan kekerasan,” ujar Retno.

Dia juga menyoroti masih terjadinya penangkapan terhadap warga sipil, di tengah perkembangan situasi yang dapat mengancam keberlangsungan transisi demokrasi Myanmar.

“Jika tidak segera diselesaikan dengan baik, maka (situasi ini) akan mengancam perdamaian dan keamanan di kawasan,” kata Retno, menegaskan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
10 jam lalu

Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang

Internasional
4 hari lalu

Viral, Momen Walkot New York Zohran Mamdani Dibacakan Al Fatihah oleh Imam dari Indonesia

Buletin
7 hari lalu

Pesan Jokowi untuk Projo, Selalu Semangat Bekerja untuk Rakyat Indonesia

Nasional
8 hari lalu

BMKG Minta Masyarakat Waspadai Potensi Hujan Ekstrem Sepekan ke Depan

Nasional
8 hari lalu

Menhan se-ASEAN Bertemu di Malaysia, Sepakat Perkuat Kerja Sama Pertahanan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal