DUBAI, iNews.id - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Iran mengutuk keras serangan udara Amerika Serikat (AS) ke wilayah Irak dan Suriah. Serangan terhadap posisi Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) dan kelompok-kelompok milisi pendukungnya itu disebut sebagai pelanggaran terhadap kedaulatan dan integritas teritorial kedua negara.
Juru Bicara Kemlu Iran Nasser Kanaani mengatakan, serangan tersebut merupakan kesalahan besar dan strategis AS yang hanya meningkatkan ketegangan dan membuat kawasan tidak stabil.
Dia melanjutkan, serangan AS itu berusaha untuk menutupi pelanggaran atau kejahatan Israel di Jalur Gaza.
Lebih lanjut Kanaani mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mencegah serangan ilegal dan sepihak AS di kawasan.
"Akar penyebab ketegangan dan krisis di Timur Tengah adalah pendudukan Israel dan genosida terhadap warga Palestina dengan dukungan tak terbatas dari AS," katanya, dikutip dari Reuters, Sabtu (3/2/2024).