Israel Bebaskan 55 Tahanan Palestina, termasuk Direktur RS Al-Shifa

Ahmad Islamy Jamil
Warga Palestina berkumpul di luar Rumah Sakit al-Shifa di Gaza yang telah luluh-lantak seusai digempur Israel, beberapa bulan lalu. (Foto: Reuters)

Para pejabat kesehatan Palestina mengatakan, serangan Israel telah memaksa beberapa rumah sakit untuk berhenti beroperasi atau mengurangi layanan mereka secara drastis. Kondisi itu membahayakan warga sipil. Sementara rumah sakit dapat kehilangan hak perlindungan berdasarkan hukum internasional jika memang benar digunakan untuk tujuan militer.

Dalam komentar video yang disiarkan oleh media Palestina pascapembebasannya, Abu Selmia menuduh Pemerintah Israel menganiaya para tahanan Palestina. “Kami menjadi sasaran pelecehan fisik dan psikologis setiap hari,” ucapnya.

Namun, pihak berwenang Israel membantah tuduhan tersebut.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
18 jam lalu

Hamas Rela Lepaskan Gaza demi Rekonsiliasi Nasional Palestina

Internasional
21 jam lalu

Setelah Perang Gaza, Hamas Serukan Persatuan Nasional Palestina

Internasional
23 jam lalu

Hamas Setuju Serahkan Pemerintahan Gaza ke Kelompok Teknokrat

Internasional
23 jam lalu

Perusahaan Baja Israel Dibuat Bangkrut Turki gegara Perang Gaza, Rugi Ratusan Miliar

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal